Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Makassar Apresiasi Job Fair dalam Peringatan Hari Sumpah Pemuda

28 Oct 2023 - 16:13 WITA · 28 Oct 2023 - 16:19 WITA · PUBLIC RELATION · 692

Foto Artikel: Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Makassar Apresiasi Job Fair dalam Peringatan Hari Sumpah Pemuda

Makassar, 28 Oktober 2023 - Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Makassar, Nielma Palamba, SH, M.AP, mengungkapkan apresiasinya terhadap Job Fair yang digelar oleh Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP) di kampus Poltek Ujung Pandang, pada Sabtu, 28 Oktober 2023. Kegiatan ini digelar dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda.

Nielma Palamba menyampaikan apresiasi tersebut saat melakukan kunjungan ke stand peserta Job Fair. Dalam pernyataannya, dia mengatakan, "Kami memberi apresiasi yang tinggi terhadap kegiatan seperti ini, terutama yang digelar oleh teman-teman perguruan tinggi."

Menurut Nielma Palamba, Job Fair bukan hanya sekadar kegiatan, tetapi juga mendukung kurikulum di kementerian. "Kami mengapresiasi karena ini sesuai dengan program kementerian, di mana Job Fair ini adalah wadah untuk mempertemukan antara pemberi kerja dan pencari kerja," ujarnya.

Ia menjelaskan lebih lanjut, "Jadi istilahnya pasar kerja, di sini pertemuan jodoh. Makanya ini ibaratnya biro jodoh, mempertemukan pekerja dan pemberi kerja."

Nielma Palamba berharap agar kegiatan semacam ini dapat melibatkan kolaborasi dari berbagai pihak dan terus dikembangkan. "Karena akan mengurangi tingkat pengangguran, untuk menuju Indonesia emas 2045, ini memerlukan treatment seperti ini," tambahnya.

Sementara itu, Wakil Direktur 3 Politeknik Negeri Ujung Pandang, Adam Rasyid, menyebutkan bahwa sekitar 25 perusahaan dan lembaga telah mendaftar untuk berpartisipasi dalam Job Fair ini. "Saat ini, sebanyak 20 peserta telah hadir dari total 25 yang mendaftar," ujar Adam Rasyid.

Adam Rasyid berharap bahwa kegiatan Job Fair seperti ini dapat semakin mendapatkan perhatian dan dukungan ke depannya. Ia juga berharap agar penyelenggaraan Job Fair ini dapat terus ditingkatkan jika ada kekurangan dalam pelaksanaan kali ini. "Kami dari pihak institusi berharap agar ke depannya Job Fair lebih banyak melibatkan pemangku kepentingan (stakeholder) yang lebih luas," tambahnya.

Dalam Job Fair ini, selain peserta dari Sulawesi Selatan (Sulsel), juga terdapat peserta dari luar Sulsel, termasuk dari Morowali. Job Fair ini menjadi salah satu langkah positif dalam memfasilitasi pertemuan antara pencari kerja dan pemberi kerja, seiring dengan upaya untuk mengurangi tingkat pengangguran dan mendukung pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.